Jangan Takut Mati Kata Gus Baha dalam Alquran inilah Ilmu Tertinggi Menurut Orang Tasawuf

 

KH. Ahmad Bahaudin Nursalim atau Gus Baha merupakan ulama NU asal Rembang.

Gus Baha dikenal sebagai salah satu ulama ahli tafsir yang memiliki pengetahuan mendalam tentang Alquran.

Pada salah satu pengajiannya Gus Baha pernah menjelaskan tentang ilmu tertinggi menurut orang tasawuf di dalam Alquran.

Dimana dalam keterangan tersebut Gus Baha menyampaikan bahwa jangan takut mati karena ini diantaranya ilmu tertinggi.

Maka dari itu, Gus Baha mengatakan bahwa dirinya tidak pernah takut mati. Sebab, akan baik-baik saja nantinya.

Gus Baha menuturkan bahwa ini penting diutarakan sebagai pengetahuan untuk kita semua.

Didalam Alquran itu ada ilmu tertinggi diantaranya menurut para ulama ahli tasawuf.

Oleh karena itu, meskipun masih muda apabila suatu saat Gus Baha dipanggil sang maha kuasa tidak takut.

Qulillahu suma dzarhum fii khoudihim yal'abuun"

"Saya itu tidak pernah lho takut mati, meskipun saya masih muda," ucap Gus Baha.

Bukan tanpa alasan sebab Gus Baha selalu membayangkan bahwa nanti kalau mati pasti akan baik-baik saja.

Bahkan Gus Baha sampai heran bahwa mengapa tidak pergi-pergi (meninggal) tahu-tahu masih dihidup.

"Kenapa kok tidak pergi, tau-tau masih hidup kan?"

Selain itu, ketika semasa hidup kita juga tidak mengetahui bagaimana cara mengelola nyawa.

"Tau-tau punya utang macam-macam lah. Sebenarnya kita zaman hidup pun tidak tahu cara mengelola nyawa kita,"

"Artinya kaya gini, ya sudah ya Allah ketika saya hidup ya tidak tahu kenapa saya hidup pasti engkau yang menghidupkan,"

"Ketika saya mati juga tidak tahu kenapa saya mati, pasti engkau yang menghidupkan dan mematikan,"

Maka Gus Baha selalu berpikir bahwa diakhirat nanti akan baik-baik saja karena ketika di dunia Tuhannya Allah SWT.

"Maka saya akan baik-baik saja diakhirat nanti, karena ketika di dunia Tuhannya engkau,"

"Dan ketika diakhirat Tuhannya engkau dan sifat engkau tidak akan pernah berubah tetap 'Arrhamur rohimin',"

"Makanya dulu-dulu kalau wali mau mati itu santai-santai saja," pungkas Gus Baha.***

Bagikan Artikel ini