Kerjakan Wasiat Mbah Moen Ini, Agar Anak Sukses dan Bisa Angkat Derajat Orang Tua

 


 Kata Mbah Moen ilmu itu wairsan dari kakeknya, kemudian diturunkan kepada orang tuanya dan Mbah Moen sendiri bisa berhasil mendidik anak-anaknya.


Dari Youtube Ngaji bareng Mbah Kiai, Mbah Moen mengatakan para orang tua harus memperjuangkan anaknya.

"Manusia jangan sampai lupa dengan anak-anaknya," tegas Mbah Moen.

Menurutnya, jangan hanya mengharap dari beasiswa saja tetapi harus diupayakan dan diperjuangkan.

Artinya meski tidak mendapatkan beasiswa, para orang tua harus mengupayakan semaksimal mungkin agar anaknya dipintarkan.

"Jangan cuma pasrah dengan keadaan, Tegasnya.

Lebih lanjut Mbah Moen mengambil dari falsafah Ayam.
"Dadi Uwong ojo koyo pitik," ujarnya.

Menurut Mbah Moen jangan ditiru mendidik anak seperti ayam. Karena ayam itu sering lupa dengan anak dan telurnya.

"Pernah diganti dengan telur lain mereka tidak tahu," ujarnya.

Bahkan kata Mbah Moen, setelah menetaspun, ayam lupa anaknya.

Mbah Moen melihat fakta yang terjadi bahwa orang tua kurang greget atau kurang gettol memperjuangkan, gampang menyerah keadaan. Bahkan kata Mbah Moen, ada orang tua yang sering melupakan anak-anaknya.

Banyak perceraian, kawin dan ditinggal, ini fenomena yang Mbah Moen katakan," Jadi orang jangan seperti Ayam, lupa dengan anak anaknya," tuturnya.

Mbah Moen kembali menegaskan jadi orang itu jangan seperti ayam, tidak tahu telurnya, tidak tahu anaknya. "Pintarnya anak sebab dididik oleh orang tuanya, inilah Allah memberikan petunjuk,’ Menurut Mbah Moen jangan ditiru mendidik anak seperti ayam. Karena ayam itu sering lupa dengan anak dan telurnya.

"Pernah diganti dengan telur lain mereka tidak tahu," ujarnya.

Bahkan kata Mbah Moen, setelah menetaspun, ayam lupa anaknya.

Mbah Moen melihat fakta yang terjadi bahwa orang tua kurang greget atau kurang gettol memperjuangkan, gampang menyerah keadaan. Bahkan kata Mbah Moen, ada orang tua yang sering melupakan anak-anaknya.

Banyak perceraian, kawin dan ditinggal, ini fenomena yang Mbah Moen katakan," Jadi orang jangan seperti Ayam, lupa dengan anak anaknya," tuturnya.

Mbah Moen kembali menegaskan jadi orang itu jangan seperti ayam, tidak tahu telurnya, tidak tahu anaknya. "Pintarnya anak sebab dididik oleh orang tuanya, inilah Allah memberikan petunjuk,’ Menurut Mbah Moen jangan ditiru mendidik anak seperti ayam. Karena ayam itu sering lupa dengan anak dan telurnya.

"Pernah diganti dengan telur lain mereka tidak tahu," ujarnya.

Bahkan kata Mbah Moen, setelah menetaspun, ayam lupa anaknya.

Mbah Moen melihat fakta yang terjadi bahwa orang tua kurang greget atau kurang gettol memperjuangkan, gampang menyerah keadaan. Bahkan kata Mbah Moen, ada orang tua yang sering melupakan anak-anaknya.

Banyak perceraian, kawin dan ditinggal, ini fenomena yang Mbah Moen katakan," Jadi orang jangan seperti Ayam, lupa dengan anak anaknya," tuturnya.

Mbah Moen kembali menegaskan jadi orang itu jangan seperti ayam, tidak tahu telurnya, tidak tahu anaknya. "Pintarnya anak sebab dididik oleh orang tuanya, inilah Allah memberikan petunjuk,’ tegasnya.

“Jadi ilmu ayam jangan dipakai, yang tidak tahu anaknya dan telurnya,” tegasnya.

Makna yang bisa diambil adalah kita harus memperhatikan anak, harus diberikan pendidikan yang layak, jangan dibiarkan begitu saja, anak-anak harus dibuat pandai, jangan sampai bodoh, semua perlu perjuangan.

Belum ada Komentar untuk "Kerjakan Wasiat Mbah Moen Ini, Agar Anak Sukses dan Bisa Angkat Derajat Orang Tua"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel